Senin, 24 Desember 2012
Dialog Ustadz dengan Anaknya
Ketika di terminal bus Mumun heran melihat seseorg berteriak2 tanpa istirahat...
Labels:
913 Dialog Ustadz dengan Anaknya,
Mumun,
Semarang
Sudah Waktunya Membahas Tentang Kesehatan Mental Nasional
Tragedi penembakan massal oleh Adam Lanza di Sekolah Dasar Sandy Hook di Newtown, Jumat (14/12) lalu, bukan hal yg pertama terjadi di Amerika...dan tidak menutup kemungkinan akan terjadi di negara lain, termasuk Indonesia, meskipun mungkin kejahatannya tidak menggunakan senjata api...intinya adalah Remaja yg sakit atau terluka jiwanya..........
Kelihatannya memang ada sesuatu yang salah terjadi di lingkungan pada saat si anak tumbuh di kota2 besar di dunia..... Bukan sekedar lingkungan sosial, tapi juga dampak dari merosotnya kwalitas lingkungan/alam, makanan yg terkontaminasi (pernah lihat film bagaimana peternakan besar dijalankan..? ngeriii...entah obat apa saja yg masuk di hewan ternak ...juga pertanian dgn segala racun pupuk dan hamanya......), udara yg kotor... selain hal2 tsb yg mau gak mau diterima anak anak pada masa pertumbuhannya, Coba perhatikan, apa yg dihadapi anak anak saat ini ?:
Minggu, 25 November 2012
Sebagian Alasan Kenapa Dokter Dokter Di Negara Maju "pelit" Kasih Obat ke Anak yg Sakit
** Dimana Salahnya?**
Malik tergolek lemas. Matanya sayu. Bibirnya pecah-pecah. Wajahnya kian
tirus. Di mataku ia berubah seperti anak dua tahun kurang gizi.
Biasanya aku selalu mendengar celoteh dan tawanya di pagi hari. Kini
tersenyum pun ia tak mau. Sesekali ia muntah. Dan setiap melihatnya
muntah, hatiku ...tergores-gores rasanya. Lambungnya diperas
habis-habisan seumpama ampas kelapa yang tak lagi bisa mengeluarkan
santan. Pedih sekali melihatnya terkaing-kaing seperti itu.
Waktu
itu, belum sebulan aku tinggal di Belanda, dan putraku Malik terkena
demam tinggi. Setelah tiga hari tak juga ada perbaikan aku membawanya ke
huisart (dokter keluarga) kami, dokter Knol namanya.
Kamis, 15 November 2012
Kurikulum SD di Jepang
Contoh kurikulum SD di Jepang. Tidak ada bahasa Inggris. Penekanan utama pada Bahasa Nasional.
Menurut saya, bahasa Indonesia itu sulit. Kemampuan berbahasa yang baik akan mampu mendorong untuk menulis dan berbicara yang baik pula (termasuk kemampuan menyampaikan ekspresi). Bahasa Inggris, bila tidak dihilangkan cukup ekskul.
Kurikulum SD di Jepang juga lebih mementingkan pada seni, belajar ttg kegiatan sehari-hari dan olah raga.
Menurut saya, bahasa Indonesia itu sulit. Kemampuan berbahasa yang baik akan mampu mendorong untuk menulis dan berbicara yang baik pula (termasuk kemampuan menyampaikan ekspresi). Bahasa Inggris, bila tidak dihilangkan cukup ekskul.
Kurikulum SD di Jepang juga lebih mementingkan pada seni, belajar ttg kegiatan sehari-hari dan olah raga.
Curriculum
Kurikulum SD Tahun 2013
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Khairil Anwar mengatakan, dari hasil diskusi yang berkembang di kementerian maka pelajaran di sekolah tingkat dasar akan lebih ditekankan kepada bagaimana membentuk anak yang disiplin, jujur dan bersih.
Sehingga mata pelajaran yang akan diajarkan nantinya di SD ialah pelajaran Agama, Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn), Pancasila, Bahasa Indonesia dan Matematika dasar saja.
Sehingga mata pelajaran yang akan diajarkan nantinya di SD ialah pelajaran Agama, Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn), Pancasila, Bahasa Indonesia dan Matematika dasar saja.
Namun meski disederhanakan mata pelajaran ini akan disesuaikan dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SKKD). “Jadi misalkan penilaian di pelajaran Agama. Tidak hanya praktek salat saja yang dinilai, namun dinilai juga apakah dia suka menjahili teman atau apakah dia suka mencuri?” katanya di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Kamis (27/9/2012).
Senin, 05 November 2012
Nasgitel, Rokok dan Ushul Fiqih
Sekedar sharing coretan lama saya waktu dulu sempat heboh MUI mengeluarkan fatwa haram rokok.. Mohon maaf kalau banyak mengandung "bahasa asing" :))
Siang itu seperti biasa mas Bejo mampir ke wedangan Pak Min Senthung untuk istirahat sebentar sebelum melanjutkan lagi tugasnya melayani para customernya menggunakan becak kesayangannya yang sekarang diparkir persis di depan warung wedangan Pak Min.
Ketika masuk ke wedangan itu, mas Bejo melihat sudah ada beberapa orang yang memang pelanggan loyal wedangan Pak Min. Disitu diantaranya ada pakde Basuki yang lulusan sekolah agama, ada mas Ahmad yang lulusan pesantren kyai marbun, dan ada juga mas Andi yang sarjana komunikasi.
Siang itu seperti biasa mas Bejo mampir ke wedangan Pak Min Senthung untuk istirahat sebentar sebelum melanjutkan lagi tugasnya melayani para customernya menggunakan becak kesayangannya yang sekarang diparkir persis di depan warung wedangan Pak Min.
Ketika masuk ke wedangan itu, mas Bejo melihat sudah ada beberapa orang yang memang pelanggan loyal wedangan Pak Min. Disitu diantaranya ada pakde Basuki yang lulusan sekolah agama, ada mas Ahmad yang lulusan pesantren kyai marbun, dan ada juga mas Andi yang sarjana komunikasi.
Labels:
918 Nasgitel,
Fiqh,
Kesehatan,
MUI,
Rokok,
Ushul Fiqih
Selasa, 30 Oktober 2012
Jendela
Sepasang orang muda yang baru menikah menempati rumah di sebuah komplek perumahan.
Suatu pagi, sewaktu sarapan, si istri melalui jendela kaca melihat tetangganya sedang menjemur pakaian.
... "Cuciannya kelihatan kurang bersih ya", kata sang istri.
"Sepertinya dia tidak tahu cara mencuci pakaian dengan benar.
Mungkin dia perlu sabun cuci yang lebih bagus."
Minggu, 14 Oktober 2012
Kisah Seorang Pemuda di Gerbong Kereta
Di sebuah gerbong kereta api yang penuh, seorang pemuda berusia kira-kira 24 tahun melepaskan pandangannya melalui jendela. Ia begitu takjub melihat pemandangan sekitarnya. Dengan girang, ia berteriak dan berkata kepada ayahnya:
”Ayah, coba lihat, pohon-pohon itu … mereka berjalan menyusul kita”.
Sang ayah hanya tersenyum sambil menganggukkan kepala dengan wajah yang tidak kurang cerianya. Ia begitu bahagia mendengar celoteh putranya itu.
Di samping pemuda itu ada sepasang suami-istri yang mengamati tingkah pemuda yang kekanak-kanakan itu. Mereka berdua merasa sangat risih. Kereta terus berlalu. Tidak lama pemuda itu kembali berteriak:
Minggu, 07 Oktober 2012
10 Tanda Kehancuran Sebuah Bangsa
"Sejak tahun 88 kami dan seluruh pejuang pendidikan lainnya di Indonesia telah mengamalkan pendidikan yang fokus pada pembentukan akhlak mulia, semoga Allah Swt memenangkan perjuangan kita. alhamdulillah sejak tahun 2010 pemerintah menetapkan fokus pendidikan pada pembentukan karakter bangsa. hari ini saya membaca tulisan dibawah ini : 10 TANDA KEHANCURAN SEBUAH BANGSA by Thomas Lickona.
Minggu, 23 September 2012
Berkumpullah dengan sesama Elang
Dalam
perjalanan pulang dari hutan seorang pemburu mendapati sebuah sarang
burung yang terjatuh dari dahan pohon yang besar. Setelah dilihat lebih
seksama, ternyata masih ada sebutir telur yang utuh, tidak pecah.
Dibawanya telur itu pulang. Sesampainya di rumah telur tersebut
diletakan jadi satu dengan telur-telur ayam miliknya yang sedang
dierami oleh induknya.
Ketika menetas ternyata telur burung
yang ditemukan oleh pemburu tersebut adalah telur burung elang.
Karenanya ketika anak-anak ayam tersebut mulai besar, si anak burung
elang mempunyai postur yang berbeda dengan “saudara-saudaranya” yang
lain.
Labels:
922 Berkumpullah dengan sesama Elang,
Ayam,
Elang,
Narso,
Pemburu
Rabu, 15 Agustus 2012
Dialog Anggota DPR
Ada seorang laki laki yang terpilih menjadi anggota DPR . Orang tersebut
mendatangi seorang Kyai dikampungya dengan mobil mewah dan disertai
dengan supir serta ajudannya.
Ang.DPR : Pak Kyai, hebat mana saya dengan pak lurah?Kyai : Yaa jelas hebatan anggota DPR , gaji 1 banding 1000
Ang.DPR: (Tersenyum bangga lalu bertanya) Kalau dengan Bupati pak Kyai?
Kyai : Yaa masih hebat DPR, punya kewenangan menentukan anggaran.
Labels:
923 Dialog Anggota DPR,
DPR,
Kustiyadi,
Kyai
Selasa, 14 Agustus 2012
Ayam Jantan Tidak Pernah Berbohong
Maulana Jalaluddin Muhammad
Mowlavi dalam kumpulan syair Matsnawi Ma'nawi berkisah bahwa suatu hari seorang
pemuda mendatangi Nabi Musa as. Dia ingin belajar bahasa binatang dari sang
Nabi. Musa as menasehatinya tentang akibat buruk dari apa yang ia minta. Beliau
bersabda, "Permintaanmu sangat berbahaya. Jika hal itu baik, tentu Allah
akan mengajarkan bahasa binatang kepada manusia sebagaimana Dia telah
menganugerahkan banyak nikmat kepada mereka. Mintalah kepada Allah hati yang
bisa mengambil pelajaran dari apa yang ada."
Panjang lebar Nabi Musa
menasehati pemuda itu untuk mengurungkan niatnya.
Tapi semakin banyak nasehat
yang didengar, dia semakin tertarik untuk mempelajari bahasa binatang. Melihat itu, sang Nabi berkata
dalam hati, "Ya Allah, apa yang mesti kuperbuat? Jika aku mengajarkan
bahasa binatang kepadanya, dia pasti akan rugi. Mungkin sekali bahaya akan
datang menimpanya. Sementara jika kutolak, dia akan terpukul dan akan
membenciku karena aku tak bersedia mengabulkan permintaannya."
Selasa, 26 Juni 2012
Bill Gates : 11 Peraturan yang Anak-Anak Tidak Akan pelajari di Sekolah
Pidato Bill Gates di MT. WHITNEY HIGH SCHOOL Visalia, California.
1. Hidup ini tidak adil - Biasakan dirimu dengan hal itu.
2. Semua orang di dunia tidak peduli dengan kepercayaan dirimu.
Mereka mengharapkan kamu mencapai sesuatu sebelum kamu merasa betapa hebatnya dirimu.
3. Kamu ga akan mendapat penghasilan $60.000,- dalam setahun begitu kamu lulus dari SMA.
Kamu tidak akan menjadi vice-president dengan car phone sampai kamu sanggup membayar untuk mendapat keduanya.
4. Kalau kamu pikir gurumu terlalu galak, tunggu sampai kamu bertemu bossmu.
5. Bekerja sebagai pembuat burger tidak menjatuhkan harga dirimu.
Kakekmu dulu mempunyai kata lain untuk pembuat burger. Mereka menyebutnya peluang kerja.
6. Kalau kamu gagal itu bukan kesalahan orang tuamu.
Jadi jangan merengek karena kesalahanmu. Belajar dari itu.
7. Sebelum kamu lahir orang tuamu tidak membosankan seperti mereka sekarang.
Mereka menjadi seperti itu karena harus membayari semua kebutuhanmu, mencuci bajumu, mendengarkan kamu bicara mengenai betapa hebatnya kamu pikir dirimu.Jadi sebelum kamu berpikir untuk menyelamatkan hutan karena digunduli orang-orang di generasi orang tuamu. Coba bersihkan kloset dikamarmu sendiri.
8. Sekolahmu mungkin telah berhasil mencetak juara-juara kelas dan yang tidak.
Tetapi hidup itu tidak berjalan seperti itu, Dalam beberapa sekolah mereka menghilangkan kebijakan untuk anak mendapat nilai jelek dan dan mereka memberimu banyak kesempatan untuk mengulang sampai kamu mendapat jawaban yang benar. Itu tidak akan terjadi di kehidupan nyata.
9. Hidup tidak dibagi berdasarkan semester dan kamu tidak akan mendapat liburan musim panas.
Sangat sedikit perusahaan yang akan tertarik membantumu mengembangkan karirmu. Lakukan itu sendiri dalam waktu luangmu.
10. Televisi itu bukan kehidupan nyata.
Dalam kehidupan nyata orang harus keluar dari warung kopi dan pergi bekerja.
11. Baik-baiklah ke anak-anak culun. Ada kemungkinan kamu akan bekerja untuk mereka.
Hati Seekor Tikus
Saya mendapatkan suatu cerita fabel tentang seekor tikus. Seekor tikus merasa hidupnya sangat tertekan karena takut pada kucing. Ia lalu menemui seorang penyihir sakti untuk meminta tolong. Penyihir memenuhi keinginannya dan mengubah si tikus menjadi seekor kucing.
Namun setelah menjadi kucing, kini ia begitu ketakutan pada anjing. Kembali ia menemui penyihir sakti yang kemudian mengubahnya menjadi seekor anjing. Tak lama setelah menjadi anjing, sekarang ia merasa ketakutan pada singa.
Sekali lagi penyihir sakti memenuhi keinginannya dan mengubahnya menjadi seekor singa.
Apa yang terjadi? Kini ia sangat ketakutan pada pemburu. Ia mendatangi
lagi si penyihir sakti meminta agar diubah menjadi pemburu. Kali ini si
penyihir sakti menolak keinginan itu sambil berkata, "Selama kau masih
berhati tikus, tak peduli bagaimana pun bentukmu, kau tetaplah seekor
tikus yang pengecut"
Labels:
926 Hati Seekor Tikus,
Anjing,
Jumadi Subur,
Kucing,
Penyihir Sakti,
Singa
Senin, 18 Juni 2012
Regenerasi Dihadang Godaan Pragmatisme
Ada semacam adagium dalam dunia manajemen bahwa selalu ada regenerasi dalam sebuah perusahaan yang sukses. Namun, boleh dikatakan, proses regenerasi pada para pengusaha besar di Indonesia tidak berlangsung mulus dan hanya menghasilkan generasi baru kelas pengusaha yang biasa-biasa saja.
Begitu pula yang terjadi pada regenerasi kepemimpinan negara di Indonesia sejak jaman Bung Karno sampai jaman SBY sekarang ini, belum menghasilkan seorang pun negarawan berkelas dunia, yang visinya melampaui jamannya.
Begitu pula yang terjadi pada regenerasi kepemimpinan negara di Indonesia sejak jaman Bung Karno sampai jaman SBY sekarang ini, belum menghasilkan seorang pun negarawan berkelas dunia, yang visinya melampaui jamannya.
Dalam dunia manajemen olahraga khususnya manajemen sepakbola, regenerasi adalah sebuah keniscayaan.
Minggu, 10 Juni 2012
Tekad Baru : Hidup yang polos polos saja
Saya tidak menyangka persoalan seperti utang negara, impor garam, dan
sulitnya swasembada gula sudah menjadi bisik-bisik tetangga di desa.
Padahal, desa ini berada di lereng Gunung Ciremai nun di Kabupaten
Kuningan, Jabar. Saya beruntung Jumat malam lalu bisa bermalam di Desa
Bunigeulis dan berdialog dengan ratusan penduduk setempat.
Mengapa
penduduk desa sampai gelisah dan pusing memikirkan utang negara? Bahkan
impor garam? Ternyata ada virus yang menjalar cepat: virus informasi
setengah matang. Mereka hanya tahu sepotong tentang utang negara:
jumlahnya yang meningkat.
Saya minta seorang peserta dialog untuk
berdiri. Saya ajukan pertanyaan padanya: baik mana, Anda punya utang Rp 8
juta tapi kekayaan Anda Rp 10 juta atau Anda punya utang Rp 20 juta
tapi kekayaan Anda Rp 100 juta.
Sabtu, 09 Juni 2012
Makna Filosofi dari Lagu Gundul Gundul Pacul
Ternyata lagu gundul-gundul pacul mempunyai filosofi yang cukup mendalam, Lagu Gundul Gundul Pacul ini konon diciptakan tahun 1400-an oleh Sunan Kalijaga dan teman-temannya yang masih remaja dan mempunyai arti filosofis yg dalam dan sangat mulia.
'Gundul' adalah kepala plonthos tanpa rambut. Kepala adalah lambang kehormatan, kemuliaan seseorang. Rambu...t adalah mahkota lambang keindahan kepala. jadi 'gundul' adalah kehormatan tanpa mahkota.
'Pacul' adalah cangkul (red, jawa) yaitu alat petani yang terbuat dari lempeng besi segi empat. jadi pacul adalah lambang kawula rendah, kebanyakan petani.
'Gundul pacul' artinya adalah bahwa seorang pemimpin sesungguhnya bukan orang yang diberi mahkota tetapi dia adalah pembawa pacul utk mencangkul, mengupayakan kesejahteraan bagi rakyatnya/orang banyak.
Orang Jawa mengatakan pacul adalah 'Papat Kang Ucul' (4 yg lepas). Kemuliaan seseorang tergantung 4 hal, yaitu bagaimana menggunakan mata, hidung, telinga dan mulutnya, dengan makna sbb:
1. Mata digunakan untuk melihat kesulitan rakyat/masyarakat.
2. Telinga digunakan untuk mendengar nasehat.
3. Hidung digunakan untuk mencium wewangian kebaikan.
4. Mulut digunakan untuk berkata adil.
Jika empat hal itu lepas, maka lepaslah kehormatannya. 'Gembelengan' artinya besar kepala, sombong dan bermain-main dalam menggunakan kehormatannya.
Arti harafiahnya jika orang yg kepalanya sudah kehilangan 4 indera itu mengakibatkan hal-hal sbb:
1. GEMBELENGAN (congkak/sombong).
2. NYUNGGI-NYUNGGI WAKUL (menjunjung amanah rakyat/orang banyak).
3. GEMBELENGAN ( sombong hati).
4. WAKUL NGGLIMPANG (amanah jatuh gak bisa dipertahankan).
5. SEGANE DADI SAK LATAR (berantakan sia sia, tidak bermanfaat bagi kesejahteraan orang banyak)
Cukup dalem banget yah makna dan penjabaran dari lagu ini, patut untuk kita jaga dan lestarikan ke anak cucu sebagai warisan budaya Negeri tercinta. :)
'Gundul' adalah kepala plonthos tanpa rambut. Kepala adalah lambang kehormatan, kemuliaan seseorang. Rambu...t adalah mahkota lambang keindahan kepala. jadi 'gundul' adalah kehormatan tanpa mahkota.
'Pacul' adalah cangkul (red, jawa) yaitu alat petani yang terbuat dari lempeng besi segi empat. jadi pacul adalah lambang kawula rendah, kebanyakan petani.
'Gundul pacul' artinya adalah bahwa seorang pemimpin sesungguhnya bukan orang yang diberi mahkota tetapi dia adalah pembawa pacul utk mencangkul, mengupayakan kesejahteraan bagi rakyatnya/orang banyak.
Orang Jawa mengatakan pacul adalah 'Papat Kang Ucul' (4 yg lepas). Kemuliaan seseorang tergantung 4 hal, yaitu bagaimana menggunakan mata, hidung, telinga dan mulutnya, dengan makna sbb:
1. Mata digunakan untuk melihat kesulitan rakyat/masyarakat.
2. Telinga digunakan untuk mendengar nasehat.
3. Hidung digunakan untuk mencium wewangian kebaikan.
4. Mulut digunakan untuk berkata adil.
Jika empat hal itu lepas, maka lepaslah kehormatannya. 'Gembelengan' artinya besar kepala, sombong dan bermain-main dalam menggunakan kehormatannya.
Arti harafiahnya jika orang yg kepalanya sudah kehilangan 4 indera itu mengakibatkan hal-hal sbb:
1. GEMBELENGAN (congkak/sombong).
2. NYUNGGI-NYUNGGI WAKUL (menjunjung amanah rakyat/orang banyak).
3. GEMBELENGAN ( sombong hati).
4. WAKUL NGGLIMPANG (amanah jatuh gak bisa dipertahankan).
5. SEGANE DADI SAK LATAR (berantakan sia sia, tidak bermanfaat bagi kesejahteraan orang banyak)
Cukup dalem banget yah makna dan penjabaran dari lagu ini, patut untuk kita jaga dan lestarikan ke anak cucu sebagai warisan budaya Negeri tercinta. :)
Narso Juana
Tetap Semangat
Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, darimana kita belajar IKHLAS
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR
Jika setiap do’a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR
Seorang yang dekat dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada air mata
Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN
Seorang yang TEKUN berdo’a, bukan berarti tidak ada masa masa SULIT
Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN
Ketika hatimu terluka sangat dalam……, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR
Jika setiap do’a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR
Seorang yang dekat dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada air mata
Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN
Seorang yang TEKUN berdo’a, bukan berarti tidak ada masa masa SULIT
Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN
Ketika hatimu terluka sangat dalam……, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN
Selasa, 05 Juni 2012
Kalah Sebelum Berunding
Kulihat ibu pertiwi
Sedang bersusah hati
Air matamu berlinang
Mas intanmu terkenang
Hutan gunung sawah lautan
Simpanan kekayaan
Kini ibu sedang susah
Merintih dan berdoa
Kulihat ibu pertiwi
Kami datang berbakti
Lihatlah putra-putrimu
Menggembirakan ibu
Ibu kami tetap cinta
Putramu yang setia
Menjaga harta pusaka
Untuk nusa dan bangsa
“Ibu Pertiwi” oleh Ismail Marzuki
Ya ibu pertiwi memang sedang bersusah hati. Sekarang yang bisa dilakukan ibu pertiwi hanya merintih dan berdoa. Karena anak-anaknya terus-terusan menjadi pecundang. Anak-anaknya; para pemangku kekuasaan di Republik Indonesia baik di Pemerintahan maupun di Parlemen, kalah dalam berbagai perundingan khususnya dalam perjanjian pengembangan sumberdaya alam, pengembangan infrastruktur dan nyaris pada pengembangan semua sektor industri hulu dan hilir.
Padahal berbagai negara di dunia terutama negara-negara maju berusaha sungguh-sungguh mengembangkan sumberdaya manusianya dalam kemampuan berunding.
Senin, 04 Juni 2012
Jangan mudah menghakimi seseorang
Seorang dokter sedang bergegas masuk ke dalam ruang operasi. Ayah dari anak yang akan dioperasi menghampirinya.
"Kenapa lama sekali anda sampai ke sini ? Apa anda tidak tahu, nyawa anak
saya terancam jika tidak segera dioperasi?" labrak si ayah.
Dokter itu tersenyum, "Maaf, saya sedang tidak di RS tadi, tapi saya secepatnya ke sini setelah ditelepon pihak RS." Kemudian ia menuju ruang operasi, setelah beberapa jam ia keluar dengan senyuman di wajahnya,
"Keadaan anak anda kini stabil." Tanpa menunggu jawaban sang ayah,
dokter tsb berkata "Suster akan membantu jika ada yang ingin anda
tanyakan."
Dan Dokter tsb berlalu...
Selasa, 29 Mei 2012
Ketika Wong nDeso Naik Pesawat . . .
Pada suatu akhir
pekan yang padat saya berangkat pagi-pagi ke sawah percobaan kami di Boyolali,
di sana telah menunggu dengan antusias rombongan petani yang datang dari sentra
produksi beras nasional di Jawa Barat. Selesai berdiskusi di sawah bersama team
kami dan para petani tersebut, saya harus bergegas balik ngejar pesawat ke
Jakarta. Namanya juga dari sawah, tanpa saya sadari sepatu saya masih ada bekas
tanah sawah disana sini ketika masuk ruang tunggu bandara. Rupanya beberapa
penumpang lain melihatnya, saya membayangkan apa yang ada di pikiran mereka
seandainya terucap mungkin akan bilang “ …ono wong ndeso naik pesawat…”.
Saya memperoleh
pelajaran yang sangat berharga dari kejadian ini , bukan karena malu dilihat
orang sebagai ‘wong ndeso’ – tetapi dari inspirasi solusi berbasis kecepatan
putaran atau gerakan saya hari itu – yang bahkan tidak sempat membersihkan
sepatu.
Kamis, 17 Mei 2012
Anak bisa sukses, bila dia dilatih sukses
A. Belajar untuk helpless (tidak berdaya ?) Bag 1.
Kunci sukses bukan hanya kecerdasan, tapi juga sikap, Bahkan koeffisien korelasi antara kecerdasan dan sukses di universitaspun hanya 26 %, padahal "kecerdasan" sangat scholastic.Ketika menjadi mahasiswa Seligman (yg yang kemudian menjabat ketua Assosiasi Psikatry Amerika). Seligman mendapati bahwa bahwa ada anjing-anjing itu tidak bereaksi apa-apa, ketika disengat dengan listrik, dia melihat mereka hanya telentang saja menerima sengatan listrik itu.Pada waktu itu tidak ada teori yang menjelaskan perilaku ini. Diapun mengadakan riset.
Dia membagi anjing (yang lain, bukan anjing yg diatas) dalam tiga grup A, B dan C.Semula, anjing-anjing dalam grup A dipasangi pakaian kuda dan mendapat kejutan listrik. Mereka bisa menghentikan kejutan itu dengan menekan sebuah palang dengan hidung mereka, dan mereka dengan segera melakukannya.
Kamis, 26 April 2012
Kenaikan BBM dan Kepedulian Pemerintah bagi Rakyat Miskin
Pesan Perjuangan dari seorang Prof. Widjajono Partowidagdo demi Kedaulatan, Kemandirian dan Ketahanan Energi Republik Indonesia:
"Indonesia merupakan negara yang lucu. Pasalnya, Indonesia memiliki sumber energi murah yaitu batubara, tetapi justru batubara tersebut malah diekspor. Sedangkan Indonesia memilih impor Bahan Bakar Minyak (BBM) yang harganya lebih mahal. ”
Indonesia negara lucu, ekspor yang murah, tapi impor yang mahal. Orang yang gak kaya minyak tapi pakai yang mahal. Orang miskin kalau pakai yang mahal maka akan susah hidupnya,” tegas Widjajono saat ditemui di Ballroom Hotel Kempinski Jakarta, Jumat (30/3/2012).
Selasa, 17 April 2012
Semuanya Milik Allah
Berkaitan
dengan datangnya musibah gempa yang menimpa saudara-saudara kita di
Sumatera, saya ingin menceritakan dialog antara Salma pengusaha yang
sholehah dengan anak keduanya yang bernama Nida yang berumur 9 tahun.
Pada waktu Salma menyaksikan TV yang memberitakan gempa di Sumatera…
Nida anaknya bertanya :
Pada waktu Salma menyaksikan TV yang memberitakan gempa di Sumatera…
Nida anaknya bertanya :
”Bu...mengapa Allah jahat ya...?
”Mengapa Allah jahat nak ....? jawab Salma.
”Iya...Allah jahat...kan musibah-musibah di Indonesia Allah yang buat ...?
Allah
memberi musibah terus-terusan kepada kita orang Indonesia yang
mayoritas Muslim. Kenapa begitu sih Bu?” Demikian pikir Nida.
Minggu, 15 April 2012
Sepotong Cinta
Malam itu anak-anakku tidur dengan pakaian rapi, istilah mereka “baju
pergi”. Jam sudah menunjukkan 22.15 ketika aku melihat kamar tidur
anak-anak. Aku tanya istriku, “Kok anak-anak bajunya rapi, habis pergi
dari mana tadi?”
“Lho kan nunggu Bapak, katanya mau ajak ke Gramedia malam tadi, ditunggu habis maghrib tidak datang, anak-anak terus main-main sendiri, sampai kelelahan, trus ketiduran deh… kata Zakky, Bapak sudah janji mau beliin buku cerita baru”.
“Lho kan nunggu Bapak, katanya mau ajak ke Gramedia malam tadi, ditunggu habis maghrib tidak datang, anak-anak terus main-main sendiri, sampai kelelahan, trus ketiduran deh… kata Zakky, Bapak sudah janji mau beliin buku cerita baru”.
Labels:
937 Sepotong Cinta,
Gramedia,
Kustiyadi,
Zakky
Ciri Priya Berbakat Kaya
Tidak sulit mencari lelaki kaya. Tapi tidak mudah menemukan lelaki yang pantas Anda cintai sekaligus membuat Anda tidak akan jadi "kaum duafa". Sebelum memutukan menikah dengannya, lihat dulu apakah dia punya 10 dari 15 ciri ini.
1. BEBERAPA REKENING
Lihat apakah kekasih Anda punya rekning bank lebih dari satu. Ini bisa jadi indikasi dia berbakat kaya. Karena, biasanya orang yang punya rekening tabungan dua atau lebih cenderung berusaha mengatur uangnya dengan benar. Lelaki tipe ini memisahkan pos-pos pnghasilannya. Misal, satu rekening digunakan hanya untuk menerima transfer gaji dan belanja, rekening lainnya untuk tabungan.
Labels:
938 Ciri Priya Berbakat Kaya,
Cita cita,
Kaum Duafa,
Kustiyadi,
Rekening
Selasa, 10 April 2012
Renungan hidup Islami yang harus dibaca dan dipraktekkan
Berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa, saya dipertemukan dengan hamba-Nya yang satu ini. Beliau adalah seorang leader yang selalu mengayomi, memberikan bimbingan, semangat, inspirasi, ide dan gagasan segar. Beliau seorang pemimpin yang mampu menggerakkan ratusan hingga ribuan anak buahnya. Beliau seorang guru yang memiliki lautan ilmu, yang selalu siap ditimba oleh anak-anaknya dan bagai tiada pernah habis.
Saat ini beliau memiliki berbagai macam bidang usaha, di antaranya sebagai supplier dan distribusi alat dan produk kesehatan, puluhan hektar tambak, puluhan hektar ladang, berpuluh rumah kos, ruko, stand penjualan di mall, apartemen dan lain-lain. Pernah saya mencoba menghitung, penghasilan beliau bisa mencapai Rp 1 Milyar per bulannya. Sebuah pencapaian luar biasa bagi saya dan kebanyakan orang lain.
Kamis, 29 Maret 2012
Pengalaman Inspiratif Prof Rhenald Kasali (Guru Besar FE UI)
Pendidikan Sebenarnya
LIMA belas tahun lalu saya pernah mengajukan protes pada guru sebuah sekolah tempat anak saya belajar di Amerika Serikat. Masalahnya, karangan berbahasa Inggris yang ditulis anak saya seadanya itu telah diberi nilai E (excellence) yang artinya sempurna, hebat, bagus sekali.
Padahal dia baru saja tiba di Amerika dan baru mulai belajar bahasa. Karangan yang dia tulis sehari sebelumnya itu pernah ditunjukkan kepada saya dan saya mencemaskan kemampuan verbalnya yang terbatas.
Menurut saya tulisan itu buruk, logikanya sangat sederhana. Saya memintanya memperbaiki kembali,sampai dia menyerah.
LIMA belas tahun lalu saya pernah mengajukan protes pada guru sebuah sekolah tempat anak saya belajar di Amerika Serikat. Masalahnya, karangan berbahasa Inggris yang ditulis anak saya seadanya itu telah diberi nilai E (excellence) yang artinya sempurna, hebat, bagus sekali.
Padahal dia baru saja tiba di Amerika dan baru mulai belajar bahasa. Karangan yang dia tulis sehari sebelumnya itu pernah ditunjukkan kepada saya dan saya mencemaskan kemampuan verbalnya yang terbatas.
Menurut saya tulisan itu buruk, logikanya sangat sederhana. Saya memintanya memperbaiki kembali,sampai dia menyerah.
Selasa, 20 Maret 2012
L u c u
Ketika kita SUMBANGKAN KE MESJID
Dan BEGITU KECIL saat kita belanjakan di SUPERMARKET ...
Lucu... betapa LAMA rasanya WAKTU SATU JAM BERIBADAH KEPADA ALLAH
Dan betapa SEBENTARNYA waktu 60 menit
Untuk BERMAIN GOLF, MEMANCING atau BERMAIN BOLA
Lucu... betapa BERATNYA MEMBACA SATU JUZ AL-QURAN
Dan betapa MUDAHNYA membaca 200-300 halaman NOVEL TERKENAL
Kamis, 09 Februari 2012
Anak adalah titipan Allah
Sepasang suami isteri – seperti pasangan pasangan lain di kota-kota besar meninggalkan anak-anaknya diasuh pembantu rumah sewaktu bekerja. Anak tunggal pasangan ini, perempuan cantik berusia tiga setengah tahun. Sendirian ia di rumah dan kerap kali dibiarkan pembantunya karena sibuk bekerja di dapur.
Setiap harinya, dia terbiasa bermain sendirian di halaman rumahnya. Suatu hari dia melihat sebatang paku berkarat. Dan ia pun mencoret lantai tempat mobil ayahnya diparkirkan, tetapi karena lantainya terbuat dari marmer maka coretan tidak kelihatan. Dicobanya lagi pada mobil baru ayahnya yang berwarna gelap, maka coretannya tampak jelas. Anak itu semakin asyik mencoret-coret dengan kreativitasnya. Dibuatnya gambar ibu dan ayahnya, lalu gambarnya sendiri, lukisan ayam, kucing dan lain sebagainya mengikuti imaginasinya.
Labels:
942 Anak adalah titipan Allah,
Kustiyadi
Rabu, 01 Februari 2012
Mom is The Best Super Hero in The Word
MOM
IS THE BEST SUPER HERO IN THE WORD
Waktu kamu berumuran 1 tahun ,
Dia menyuapi dan memandikanmu ...
sebagai balasannya ... kau menangis sepanjang malam..
Waktu kamu berumur 2 tahun ,
Dia mengajarimu bagaimana cara berjalan ..
sebagai balasannya .... kamu kabur waktu dia memanggilmu
Waktu kamu
berumur 3 tahun,
Dia memasak semua makananmu dengan kasih sayang ..
sebagai balasannya ..... kamu buang piring berisi makananmu ke lantai
Rabu, 18 Januari 2012
Perang Puisi Laki Laki dan Wanita
Cintaku,
Jika engkau bumi, akulah matahari
Aku menyinari kamu
Kamu mengharapkan aku
Ingatlah bahtera yg kita kayuh, begitu penuh riak gelombang
Aku tetap menyinari bumi, hingga kadang bumi pun silau
Lantas aku ingat satu hal
Bahwa Tuhan mencipta bukan hanya bumi, ada planet lain yg juga mengharap aku sinari
Jadi..
Relakanlah aku menyinari planet lain, menebar sinarku
Menyampaikan faedah adanya aku, karna sudah kodrati
dan Tuhan pun tak marah...
PUISI BALASAN WANITA
Sayangku,
Bila kau memang mentari, sang surya penebar cahaya
Aku rela kau berikan sinarmu kepada segala planet yg pernah TUHAN
ciptakan karna mereka juga seperti aku butuh penyinaran dan akupun juga
Tak akan merasa kurang dengan pencahayaanmu
AKAN TETAPIIIIIIII. .
Bila kau hanya sejengkal lilin yg berkekuatan 5 watt, jangan bermimpi
menyinari planet lain!!!
Karena kamar kita yg kecil pun belum sanggup kau terangi
Bercerminlah pd kaca di sudut kamar kita, di tengah remang-remang
Pencahayaanmu yg telah aku mengerti utk tetap menguak mata
Coba liat siapa dirimu... MENTARI atau lilin ? PLIS DEH...!!!
Selasa, 17 Januari 2012
Kisah Besi dan Air
Ada dua benda
yang bersahabat karib yaitu BESI dan AIR.
Besi seringkali BERBANGGA Akan DIRINYA SENDIRI.
Besi sering Menyombong kepada Sahabatnya :
Suatu hari Besi Menantang Air Berlomba untuk Menembus Suatu Gua dan mengatasi Segala Rintangan yang ada di sana .
Aturannya :
Besi seringkali BERBANGGA Akan DIRINYA SENDIRI.
Besi sering Menyombong kepada Sahabatnya :
- "Lihat ini aku, Kuat dan Keras. Aku Tidak Seperti Kamu yang Lemah dan Lunak".
- Air hanya Diam Saja Mendengar Tingkah Sahabatnya.
Suatu hari Besi Menantang Air Berlomba untuk Menembus Suatu Gua dan mengatasi Segala Rintangan yang ada di sana .
Aturannya :
- "Barang siapa dapat melewati gua itu dengan selamat tanpa terluka maka ia dinyatakan menang."
Labels:
945 Kisah Besi dan Air,
Air,
Besi,
Kustiyadi
Minggu, 01 Januari 2012
Katak Lomba Lari
… yang menggelar lomba lari
Tujuannya adalah mencapai puncak sebuah menara yang sangat tinggi.
Penonton berkumpul bersama mengelilingi menara untuk menyaksikan perlombaan dan memberi semangat kepada para peserta…
Perlombaan dimulai…
Secara jujur :
- Tak satupun penonton benar benar percaya bahwa katak katak kecil akan bisa mencapai puncak menara.
Langganan:
Postingan (Atom)
Judul Artikel
- 845. Tuhan Hadir di Salman (1)
- 846. Keringkan Kolamnya semua Ikan mudah dikuasai. (1)
- 847. Stalin dan Ayam. (1)
- 848. Penemu Permainan Catur (1)
- 849. To Much Love Will Kill You (1)
- 850. Kecerdasan dan Kepribadian (1)
- 851. Semua Orang Bisa Menulis (1)
- 852. Adakah Orang Yang Lebih Kaya Dari Dirimu ? (1)
- 853. Kesabaran Ammar Mustafa di Kota Riyadh (1)
- 854. Menyempurnakan Amal (1)
- 855. Misteri angka 6174 (1)
- 856. How Millennials Kill Everything (1)
- 857. Wardah di Harvard (1)
- 858. Pondok Ban Tan dan Surin Pitsuwan (1)
- 859. Snapshot: One Day In Batman’S Life (1)
- 860. One Way Ticket (1)
- 861. Pelajaran Allah Kepada Nabi Musa AS (1)
- 862. REAKSI vs RESPONS (1)
- 863. "Whiner or Winner (2)
- 864. Dia Bukan Pengemis (1)
- 865. Roel Mustafa Si Lelaki 1.000 Janda: Menafkahi Tidak Harus Menikahi (1)
- 866. Kolonel Sanders (1)
- 867. Sebuah Komitmen (1)
- 868. Tunov : Petani Cabai yang dimusuhi Mafia Tengkulak (1)
- 869. Kesalahan (1)
- 870. Filosofi Pohon Bambu (1)
- 871. Muhammad Hamza (1)
- 872. Wasiat Sang Ibu untuk Seorang Anak yang Telah Menelantarkannya (1)
- 873. Kisah Sumur Usman Bin Affan (1)
- 874. Kisah Erdogan Kecil yang Menolak Sholat Beralas Koran (1)
- 875. Hakim Cium Tangan Terdakwa (1)
- 876. Kisah Pendiri WhatsApp (1)
- 877. Daripada Mengutuk Kegelapan (1)
- 878. Kisah Si Pandai dan Si bodoh yang mempertanyakan 3 x 7 = 27 ?? (1)
- 879. Udin Menjadi Dokter (1)
- 880. Berebut Balon (1)
- 881. Kisah Secangkir Kopi (1)
- 882. Sesama Hewan Landak tidak mungkin saling merapat satu (1)
- 883. Gaji Terakhir Abdullah Untuk Sang Istri ( Kejadian Mengharukan) (1)
- 884. Monkey Business (1)
- 885. Kisah Pemuda Yang Menikahi Wanita “Buta (1)
- 886. Terlambat Mencintainya (1)
- 887. Kisah Hikmah Seorang Ayah dan Anak (1)
- 888. Kisah Sedih Rindu Suami kepada Istri dan Anak kepada Ibu (1)
- 889 Hidayah saat mau gantung diri di Tengah Guyuran Hujan Lebat (1)
- 890 Menukar Yang Berharga (1)
- 891 Indonesia Negeri 1945 (1)
- 892 Papa - Kembalikan Tangan Ita.... (1)
- 893 Ketika Allah berkata : "Tidak" (1)
- 894 Pemimpin dan Aspirasi (1)
- 895 Jenis Laki laki yang Ditarik Perempuan ke Neraka (1)
- 896 Bakso Khalifatullah (1)
- 897 Perampokan di Bank (1)
- 898 Memaknai Arti Kehilangan (1)
- 899 Lalat dan Semut (1)
- 900 Apakah Anda Kecanduan Jejaring Sosial dan menjadi Anti Sosial ? (1)
Tags
- 901 Penipuan lewat SMS
- 902 Calon Raja
- 903 Manajemen Panik
- 904 Kabar Burung
- 905 Mengapa Menunda Menikah ?
- 906 6 Kekuatan Dahsyat Dalam Diri Manusia
- 907 Hindari Jebakan Rutinitas Berumah Tangga
- 908 Hati hati dengan Cermin 2 Arah di Toilet
- 909 Bagaimana Anda Ingin Diingat ?
- 910 Kevin Carter Fotografi Yang Bunuh Diri Setelah Menerima Penghargaan
- 911 Jika anda .... ingatlah ...
- 912 Meraih Rezeki Yang Sudah Tersaji
- 913 Dialog Ustadz dengan Anaknya
- 914 Sudah Waktunya Membahas Tentang Kesehatan Mental Nasional
- 915 Sebagian Alasan Kenapa Dokter Dokter Di Negara Maju "pelit" Kasih Obat
- 916 Kurikulum SD di Jepang
- 917 Kurikulum SD Tahun 2013
- 918 Nasgitel
- 919 Jendela
- 920 Kisah Seorang Pemuda di Gerbong Kereta
- 921 10 Tanda Kehancuran Sebuah Bangsa
- 922 Berkumpullah dengan sesama Elang
- 923 Dialog Anggota DPR
- 924 Ayam Jantan Tidak Pernah Berbohong
- 925 Bill Gates : 11 Peraturan yang Anak-Anak Tidak Akan pelajari di Sekolah
- 926 Hati Seekor Tikus
- 927 Regenerasi Diadang Godaan Pragmatisme
- 928 Tekad Baru : Hidup yang polos polos saja
- 929 Makna Filosofi dari Lagu Gundul Gundul Pacul
- 930 Tetap Semangat
- 931 Kalah Sebelum Berunding
- 932 Jangan mudah menghakimi seseorang
- 933 Ketika Wong nDeso Naik Pesawat . . .
- 934 Anak bisa sukses bila dia dilatih sukses
- 935 Kenaikan BBM dan Kepedulian Pemerintah bagi Rakyat Miskin
- 936 Semuanya Milik Allah
- 937 Sepotong Cinta
- 938 Ciri Priya Berbakat Kaya
- 939 Renungan hidup Islami yang harus dibaca dan dipraktekkan
- 940 Pengalaman Inspiratif Prof Rhenald Kasali (Guru Besar FE UI)
- 941 L u c u
- 942 Anak adalah titipan Allah
- 943 Mom is The Best Super Hero in The Word
- 944 Perang Puisi Laki Laki dan Wanita
- 945 Kisah Besi dan Air
- 946 Katak Lomba Lari
- 947 Kisah Baut Kecil
- 948 Kisah Wortel
- 949 Jalan menuju keberhasilan
- 950 Kisah sepotong kue
- 951 Membangun atau menghancurkan ekonomi bangsa
- 952 Hukum Truk Sampah !
- 953 Cinta yang Tersembunyi
- 954 Nilai Seikat Kembang
- 955 Meja Kayu
- 956 Enam Kesalahan Terbesar Entrepreneur Yang Jarang Dibahas
- 957 7 Seni Memaksimalkan Daya Tarik
- 958 Putuskan Benang Itu !
- 959 Bisnis dengan Modal Nol
- 960 Bekal Sukses Itu Bernama "PD"
- 961 Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian...
- 962 Di Mana Tempat Terbaik Kita ?
- 963 Seperti Apa Anda Mengukir Sejarah ?
- 964 Aku ingin jadi Spiderman
- 965 Kritik Anda adalah Kue Anda
- 966 Tentukan Perubahan - Jangan Menunggu !
- 967 Di balik Keharuman Pahlawan
- 968 Arti Cinta Bagi CEO Apple Inc
- 969 Pengalaman Pramugari
- 970 Penipuan Canggih Lewat Telepon
- 971 Sempatkan Untuk Mendengar !
- 972 Dimana Letak Bahagia Anda ?
- 973 Jam Tangan dan Keberanian Mencoba
- 974 Pengalaman Keliling Dunia Anne Ahira
- 975 Kuasai Kecerdasan Emosi Anda !
- 976 Mengenal Anne Ahira
- 977 Nikmati Perbedaan
- 978 Empati
- 979 Kesendirian Tidak Selalu Mematikan !
- 980 Tempayan Retak
- 981 Tetapkan Tujuan Hidup
- 982 Hargai Apa Yang Kita Miliki
- 983 Hikmah Meninggalkan Perkataan Bohong
- 984 Obat BUKAN JAWABAN
- 985 Paku dan Pemuda Pemarah
- 986 Jendela Rumah Sakit
- 987 Pelajaran Sang Keledai
- 988 Filosofi Pensil
- 989 Kutu Anjing dan Motivasi
- 990 Mengambil Pelajaran dari Permen
- 991 Tertipu Penampilan
- 992 Lukmanul Hakim bersama Anak dan Keledainya
- 993 Lateral Thinking
- 994 Otak bu guru yg rada rada
- 995 Racun Hati
- 996 Hadiah
- 997 Cangkir Yang Cantik
- 998 Filsafat Bolak Balik
- 999 Bajak Laut
Labels
845. Tuhan Hadir di Salman
(1)
846. Keringkan Kolamnya semua Ikan mudah dikuasai.
(1)
847. Stalin dan Ayam.
(1)
848. Penemu Permainan Catur
(1)
849. To Much Love Will Kill You
(1)
850. Kecerdasan dan Kepribadian
(1)
851. Semua Orang Bisa Menulis
(1)
852. Adakah Orang Yang Lebih Kaya Dari Dirimu ?
(1)
853. Kesabaran Ammar Mustafa di Kota Riyadh
(1)
854. Menyempurnakan Amal
(1)
855. Misteri angka 6174
(1)
856. How Millennials Kill Everything
(1)
857. Wardah di Harvard
(1)
858. Pondok Ban Tan dan Surin Pitsuwan
(1)
859. Snapshot: One Day In Batman’S Life
(1)
860. One Way Ticket
(1)
861. Pelajaran Allah Kepada Nabi Musa AS
(1)
862. REAKSI vs RESPONS
(1)
863. "Whiner or Winner
(2)
864. Dia Bukan Pengemis
(1)
865. Roel Mustafa Si Lelaki 1.000 Janda: Menafkahi Tidak Harus Menikahi
(1)
866. Kolonel Sanders
(1)
867. Sebuah Komitmen
(1)
868. Tunov : Petani Cabai yang dimusuhi Mafia Tengkulak
(1)
869. Kesalahan
(1)
870. Filosofi Pohon Bambu
(1)
871. Muhammad Hamza
(1)
872. Wasiat Sang Ibu untuk Seorang Anak yang Telah Menelantarkannya
(1)
873. Kisah Sumur Usman Bin Affan
(1)
874. Kisah Erdogan Kecil yang Menolak Sholat Beralas Koran
(1)
875. Hakim Cium Tangan Terdakwa
(1)
876. Kisah Pendiri WhatsApp
(1)
877. Daripada Mengutuk Kegelapan
(1)
878. Kisah Si Pandai dan Si bodoh yang mempertanyakan 3 x 7 = 27 ??
(1)
879. Udin Menjadi Dokter
(1)
880. Berebut Balon
(1)
881. Kisah Secangkir Kopi
(1)
882. Sesama Hewan Landak tidak mungkin saling merapat satu
(1)
883. Gaji Terakhir Abdullah Untuk Sang Istri ( Kejadian Mengharukan)
(1)
884. Monkey Business
(1)
885. Kisah Pemuda Yang Menikahi Wanita “Buta
(1)
886. Terlambat Mencintainya
(1)
887. Kisah Hikmah Seorang Ayah dan Anak
(1)
888. Kisah Sedih Rindu Suami kepada Istri dan Anak kepada Ibu
(1)
889 Hidayah saat mau gantung diri di Tengah Guyuran Hujan Lebat
(1)
890 Menukar Yang Berharga
(1)
891 Indonesia Negeri 1945
(1)
892 Papa - Kembalikan Tangan Ita....
(1)
893 Ketika Allah berkata : "Tidak"
(1)
894 Pemimpin dan Aspirasi
(1)
895 Jenis Laki laki yang Ditarik Perempuan ke Neraka
(1)
896 Bakso Khalifatullah
(1)
897 Perampokan di Bank
(1)
898 Memaknai Arti Kehilangan
(1)
899 Lalat dan Semut
(1)
900 Apakah Anda Kecanduan Jejaring Sosial dan menjadi Anti Sosial ?
(1)
901 Penipuan lewat SMS
(1)
902 Calon Raja
(1)
903 Manajemen Panik
(1)
904 Kabar Burung
(1)
905 Mengapa Menunda Menikah ?
(1)
906 6 Kekuatan Dahsyat Dalam Diri Manusia
(1)
907 Hindari Jebakan Rutinitas Berumah Tangga
(1)
908 Hati hati dengan Cermin 2 Arah di Toilet
(1)
909 Bagaimana Anda Ingin Diingat ?
(1)
910 Kevin Carter Fotografi Yang Bunuh Diri Setelah Menerima Penghargaan
(1)
911 Jika anda .... ingatlah ...
(1)
912 Meraih Rezeki Yang Sudah Tersaji
(1)
913 Dialog Ustadz dengan Anaknya
(1)
914 Sudah Waktunya Membahas Tentang Kesehatan Mental Nasional
(1)
915 Sebagian Alasan Kenapa Dokter Dokter Di Negara Maju "pelit" Kasih Obat
(1)
916 Kurikulum SD di Jepang
(1)
917 Kurikulum SD Tahun 2013
(1)
918 Nasgitel
(1)
919 Jendela
(1)
920 Kisah Seorang Pemuda di Gerbong Kereta
(1)
921 10 Tanda Kehancuran Sebuah Bangsa
(1)
922 Berkumpullah dengan sesama Elang
(1)
923 Dialog Anggota DPR
(1)
924 Ayam Jantan Tidak Pernah Berbohong
(1)
925 Bill Gates : 11 Peraturan yang Anak-Anak Tidak Akan pelajari di Sekolah
(1)
926 Hati Seekor Tikus
(1)
927 Regenerasi Diadang Godaan Pragmatisme
(1)
928 Tekad Baru : Hidup yang polos polos saja
(1)
929 Makna Filosofi dari Lagu Gundul Gundul Pacul
(1)
930 Tetap Semangat
(1)
931 Kalah Sebelum Berunding
(1)
932 Jangan mudah menghakimi seseorang
(1)
933 Ketika Wong nDeso Naik Pesawat . . .
(1)
934 Anak bisa sukses bila dia dilatih sukses
(1)
935 Kenaikan BBM dan Kepedulian Pemerintah bagi Rakyat Miskin
(1)
936 Semuanya Milik Allah
(1)
937 Sepotong Cinta
(1)
938 Ciri Priya Berbakat Kaya
(1)
939 Renungan hidup Islami yang harus dibaca dan dipraktekkan
(1)
940 Pengalaman Inspiratif Prof Rhenald Kasali (Guru Besar FE UI)
(1)
941 L u c u
(1)
942 Anak adalah titipan Allah
(1)
943 Mom is The Best Super Hero in The Word
(1)
944 Perang Puisi Laki Laki dan Wanita
(1)
945 Kisah Besi dan Air
(1)
946 Katak Lomba Lari
(1)
947 Kisah Baut Kecil
(1)
948 Kisah Wortel
(1)
949 Jalan menuju keberhasilan
(1)
950 Kisah sepotong kue
(1)
951 Membangun atau menghancurkan ekonomi bangsa
(1)
952 Hukum Truk Sampah !
(1)
953 Cinta yang Tersembunyi
(1)
954 Nilai Seikat Kembang
(1)
955 Meja Kayu
(1)
956 Enam Kesalahan Terbesar Entrepreneur Yang Jarang Dibahas
(1)
957 7 Seni Memaksimalkan Daya Tarik
(1)
958 Putuskan Benang Itu !
(1)
959 Bisnis dengan Modal Nol
(1)
960 Bekal Sukses Itu Bernama "PD"
(1)
961 Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian...
(1)
962 Di Mana Tempat Terbaik Kita ?
(1)
963 Seperti Apa Anda Mengukir Sejarah ?
(1)
964 Aku ingin jadi Spiderman
(1)
965 Kritik Anda adalah Kue Anda
(1)
966 Tentukan Perubahan - Jangan Menunggu !
(1)
967 Di balik Keharuman Pahlawan
(1)
968 Arti Cinta Bagi CEO Apple Inc
(1)
969 Pengalaman Pramugari
(1)
970 Penipuan Canggih Lewat Telepon
(1)
971 Sempatkan Untuk Mendengar !
(1)
972 Dimana Letak Bahagia Anda ?
(1)
973 Jam Tangan dan Keberanian Mencoba
(1)
974 Pengalaman Keliling Dunia Anne Ahira
(1)
975 Kuasai Kecerdasan Emosi Anda !
(1)
976 Mengenal Anne Ahira
(1)
977 Nikmati Perbedaan
(1)
978 Empati
(1)
979 Kesendirian Tidak Selalu Mematikan !
(1)
980 Tempayan Retak
(1)
981 Tetapkan Tujuan Hidup
(1)
982 Hargai Apa Yang Kita Miliki
(1)
983 Hikmah Meninggalkan Perkataan Bohong
(1)
984 Obat BUKAN JAWABAN
(1)
985 Paku dan Pemuda Pemarah
(1)
986 Jendela Rumah Sakit
(1)
987 Pelajaran Sang Keledai
(1)
988 Filosofi Pensil
(1)
989 Kutu Anjing dan Motivasi
(1)
990 Mengambil Pelajaran dari Permen
(1)
991 Tertipu Penampilan
(1)
992 Lukmanul Hakim bersama Anak dan Keledainya
(1)
993 Lateral Thinking
(1)
994 Otak bu guru yg rada rada
(1)
995 Racun Hati
(1)
996 Hadiah
(1)
997 Cangkir Yang Cantik
(1)
998 Filsafat Bolak Balik
(1)
999 Bajak Laut
(1)
A. Qoyum Tjandranegara
(1)
Abu Hanifah
(1)
Adam Lanza
(1)
Afrika Utara
(1)
Air
(1)
Alfred Nobel
(1)
Allah
(1)
Amerika Serikat
(6)
Amsterdam
(1)
Anak Jenius Programer Komputer Termuda Dunia
(1)
Andre Wongso
(1)
Android
(1)
Andy F Noya
(1)
Anjing
(1)
Anne Ahira
(22)
APBN
(1)
Apple Inc
(1)
Ardiansyah
(1)
Arthur Cutton
(1)
Asian Brain
(1)
At-Thoriq Ilal Jannah
(1)
Atheis
(1)
Attitude
(1)
Autisme
(1)
Ayam
(1)
Ayam Jantan
(1)
Balon
(1)
Bandara
(1)
Banjaran
(1)
Bank
(2)
Bank Dunia
(1)
Bank Indonesia
(1)
Batman
(1)
Batubara
(2)
BBM
(1)
Beijing
(1)
Being professional
(1)
Berita Selentingan
(1)
Besi
(1)
Bibit
(1)
Bill Gates
(3)
Bintaro
(1)
Bisu dan Lumpuh”
(1)
Boyolali
(1)
Buku Sepatu
(1)
Bullying
(1)
Bumi
(1)
Bumi Serpong Damai
(1)
Bunga
(2)
Burung
(1)
Cabai
(1)
Cahyadi Takariawan
(2)
California
(1)
Cangkir
(1)
Cardiyan HIS
(2)
Cat Woman
(1)
Cermin
(1)
Character Building
(1)
Charles Schwab
(1)
Chiken Soup
(1)
China Airline
(1)
Chrome
(1)
Cina
(1)
Cinta
(1)
Cita cita
(1)
Cucu
(1)
Dadang Kadarusman
(1)
Dahlan Iskan
(2)
dan Kopi
(1)
Dell Computer Corp
(2)
Desa Bunigeulis
(1)
Discouragement
(1)
Dokter
(1)
Donald Hiroto
(1)
Donald Trump
(1)
DPR
(1)
E-Magazine
(1)
E-ticket pesawat
(1)
Easy Money
(1)
Elang
(1)
Emha Ainun Nadjib
(1)
Encouragement
(1)
Entrepreneur
(2)
Erdogan
(1)
Experience
(1)
Facebook
(1)
Fakultas Kedokteran Universistas Tarumanegara
(1)
Financial bootstrapping
(1)
Fiqh
(1)
Football Coach
(1)
Forpiko
(1)
Freeport Indonesia
(1)
Fritzhugh Dodson
(1)
Gedung Kemendikbud
(1)
Gempa Sumatera
(1)
Gharar
(1)
Google
(1)
Gramedia
(1)
Growth
(1)
Gundul
(1)
Gunung Ciremai
(1)
Hadiah
(1)
Halle Berry
(1)
Harvard University
(1)
Haryo Ardito
(1)
Helen Keller
(2)
Helen Tze
(1)
Henry Remanleh
(1)
Heppy Trenggono
(1)
Hiramsyah S Thaib
(1)
Hiu
(1)
Hotel Kempinski Jakarta
(1)
Howard Hupson
(1)
Howard Tennan
(1)
Huisart
(1)
Ibu Pertiwi
(1)
Idris-Djunaedi Abdilah
(1)
Imam Ghazhali
(1)
India
(1)
Indonesia
(4)
Informasi
(1)
Intangible Asset
(1)
Interest
(1)
Internet Marketer
(1)
Irwan Prayitno
(1)
Islam
(1)
Islamedia
(1)
Ismail Marzuki
(1)
Ivar Krueger
(1)
Jabar
(1)
Jam Tangan
(1)
James Bond 'Die Another Day
(1)
Jawa Barat
(1)
Jean Dominique Bauby
(1)
Jejaring Sosial
(1)
Jepang
(2)
Jesse Livermore
(1)
Jessica Chandra
(1)
Jumadi Subur
(1)
Kabar Angin
(1)
Kabupaten Kuningan
(1)
Kakek
(1)
Kaki Palsu
(1)
Kantong Empedu
(1)
Kaos Mutif
(1)
Kaum Duafa
(1)
Kecerdasan Emosi
(1)
Kehidupan
(2)
Kehilangan
(1)
Keilmuan
(1)
Kekuatan dari Fokus
(1)
Kekuatan Disiplin Diri
(1)
Kekuatan Impian
(1)
Kekuatan Manusia
(1)
Keledai
(2)
Keluarga
(1)
Kemauan
(1)
Kentucky Fried Chicken
(1)
Kerajaan Arab Saudi
(1)
Kereta Api
(1)
Kesehatan
(2)
Kesehatan Mental
(1)
Kesempatan.
(1)
Kevin Carter
(1)
Khairil Anwar
(1)
Killing boredom
(1)
Koki
(1)
Kolonel Sanders
(1)
Kompas.com
(1)
Kopi
(1)
Korea
(1)
Korea Selatan
(1)
Kucing
(1)
Kura kura
(1)
Kurikulum SD
(2)
Kustiyadi
(62)
Kutu Anjing
(1)
Kyai
(1)
Laki laki
(1)
Lalat
(1)
Lebih Baik Menyalakan Lilin
(1)
Lechman Brother
(1)
Lendo Novo
(1)
Leon Fraser
(1)
Li-li
(1)
Ling
(1)
Lisa Long
(1)
Lukmanul Hakim
(1)
M Anis Matta
(1)
Macintosh
(1)
Maisyir
(1)
Majalah PESONA
(1)
Massachusetts
(1)
Mata Satu
(1)
Matahari
(1)
Matsnawi Ma'nawi
(1)
Maulana Jalaluddin Muhammad Mowlavi
(1)
Menikah
(1)
Menteri BUMN
(1)
Michael Dell
(1)
MicroSoft Inc
(2)
Mind changing concept
(1)
Miskin
(1)
Moral
(1)
Motivasi
(4)
motivatweet
(1)
MT. Whitney High School Visalia
(1)
Muhaimin Iqbal
(1)
MUI
(1)
Mumun
(1)
Munawar Kholil
(1)
Musfikin
(1)
Nabi Musa as
(1)
Narso
(2)
Natin
(1)
Nelson Mandela
(1)
Nenek
(2)
New York Times
(1)
Nida
(1)
Ninik Kristiyani
(1)
Nobel
(1)
Obat
(1)
Operasi
(1)
Orangtua
(1)
Oscar
(1)
Pacul
(1)
Pahlawan
(1)
Paku
(1)
Parang Aris Budiman
(1)
Peking
(1)
Pelaut
(1)
Pembelah Kayu
(1)
Pemburu
(1)
Pemuda
(1)
Pemuda Pemarah
(1)
Pencuri Kue
(1)
Pendidikan
(3)
Penipuan
(1)
Penjual Es Keliling
(1)
Pensil
(1)
Penyesalan
(1)
Penyihir Sakti
(1)
Permen
(1)
Petani
(1)
Pixar Animation Studios
(1)
Polda Metro Jaya
(1)
Pramugari
(1)
PT. Sulaksana Watinsa Indonesia
(1)
QS: Al-Israa’ ayat 36
(1)
QS. Al Baqarah : 155-157
(1)
QS. Al Hujurat ayat 6
(1)
QS. Ar Rum : 41
(1)
QS. Maryam 25
(1)
Racun
(1)
Raja
(1)
Raja Dinamit
(1)
Ramang-Aang Witarsa
(1)
Razzie Award
(1)
Reed College
(1)
Register Content
(1)
Rejeki
(1)
Rekening
(1)
Rentenir
(2)
Restoran
(1)
Rhenald Kasali Prof
(1)
Riba
(1)
Richard Whitney
(1)
Robert G. Ingersoll
(1)
Rokok
(1)
Romo Mangunwijaya
(1)
Rumah Sakit
(4)
Salma
(1)
Sanders
(1)
Sandra Eller
(1)
Sandy Hook di Newtown
(1)
Sanggar Tari
(1)
Sarkozy
(1)
Satwa
(1)
Sebuah Pelajaran Berharga dari Jordania
(1)
Sedekah
(1)
Sejarah
(1)
Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara
(1)
Seligman
(1)
Semarang
(1)
Semut
(1)
Seoul
(1)
Setiawan Eko Nugroho
(1)
Shanghai
(1)
Shasimi
(1)
Sinetron
(1)
Singa
(1)
Singapura
(2)
Sinshe
(1)
SMS
(1)
Soetjipto Soentoro-Anwar Udjang
(1)
Solihin GP-Sukandar
(1)
Spider Man
(1)
ST
(1)
Steve Jobs
(1)
Steven Ny
(1)
Steven Wozniak
(1)
Subakat Hadi
(1)
Sudan
(1)
Sugiharto
(1)
Sumur
(1)
Sunan Kalijaga
(1)
Sundar Pichai
(1)
Suster
(1)
Susy Aisyah Nataliwati
(1)
Swim with the tide
(1)
Taman Kanak Kanak
(1)
Tan Shot Yen dr.
(1)
Tangan Berkait
(1)
Telur
(1)
Tempayan
(1)
The Art of The Comeback
(1)
The Art of The Deal dan Surviving at the Top
(1)
The Power of Dreams
(1)
The Power of Focus
(1)
The Power of Self Discipline
(1)
The Well of Ruma
(1)
Thomas Lickona
(1)
Tipp-Ex
(1)
Toko Obat Cina
(1)
Toyota Corporation
(2)
Tri Astuti
(3)
Tsabit bin Ibrahim
(1)
Tukang Air
(1)
Tuli
(1)
Tunov Mondro Atmodjo
(1)
Twitter
(1)
Ucok Baba
(1)
USA Today
(1)
Ushul Fiqih
(1)
Utsman bin Affan
(1)
Vince Lombardi
(1)
Wang
(1)
Wanita
(2)
Widjajono Partowidagdo
(1)
Wortel
(1)
Yoyoi Oyoi
(2)
Zakky
(1)